Jumat, 01 Oktober 2021

Hati-hati terperangkap perkerjaan kamu di luar sana

 Menjadi karyawan artinya mendedikasikan waktu dan usaha kamu secara maksimal kepada pemberi kerja, perusahaan, boss kamu. Artinya kamutidak bebas.

Sekian lama kamu bersekolah bersusah payah mencari ilmu lalu kamu memiliki pengetahuan yang cukup untuk bekerja, kini kamu menggunakan ilmu itu untuk memperkaya atasan kamu, perusahaan orang lain yang memperkerjakan kamu? Apa tidak sayang-sayang tuh?

Banyak sekali karyawan yang merasa terperangkap dengan pekerjaan yang mereka dapatkan. Kamu sendiri tahu seperti apa perjanjian kerja yang harus kamu tanda-tangani saat kamu menerima pekerjaan.

Bayangkan coba, jika kamu benar-benar penat dan tidak lagi ingin melakukan pekerjaan kamu yang membosankan dan menyebalkan, apakah kamu bisa begitu saja meninggalkan pekerjaan tersebut? Tentu tidak kan? Apa lagi jika kamu merasa banyak sekali jeratan tali dan benang semrawut yang mengikat kamu yang membuat kamu tidak bisa lari dari pekerjaan tersebut; kamu tidak bisa bergerak bebas, karena dari berbagai arah atasan, rekan kerja dan bawahan kamu terikat pada posisi dan pekerjaan kamu, mereka tidak mau kamu pergi begitu saja. Lalu kamu harus menyabarkan diri menuntaskan masalah demi masalah hingga kamu dapat peluang yang tepat untuk mengundurkan diri. Ya itulah bekerja untuk orang lain.

Jangan lupa bahwa atasan kamu adalah manusia biasa sama seperti kamu. Bedanya dia dengan kamu hanya karena dia punya pengetahuan lebih, modal lebih dan usaha yang sudah jalan.

Kamu tidak perlu berkecil hati jika kamu tidak memiliki banyak pengetahuan yang cukup untuk menjalankan bisnis kamu sendiri, tidak punya banyak modal dan boro-boro bisnis yang udah jalan, bahkan bisnis kamu belum jalan sekalipun, jangan berkecil hati. Tidak ada yang mustahil dalam kehidupan ini. Kamu harus memulai. Pijakan pertama kaki kamu akan membuat kamu tahu di mana kaki kamu akan dipijakkan pada langkah berikutnya. Jika kamu tidak memulai dari awal untuk melangkah, kamu tidak akan pernah tahu bahwa kamu bisa.

Lalu kalau kamu hidup tidak bebas seperti ini, terus menerus terperangkap dalam pekerjaan kamu, kapan kamu ingin menikmati hidup?

Lihatlah di sana ada orang-orang yang kerjanya ngevlog saat mereka traveling, menulis buku yang disukainya, dan melakukan pekerjaan-pekerjaan "suka-suka" mereka dan mereka terus-menerus mendapatkan penghasilan dari pekerjaan itu. Enak kan?

Do what you love to do. Apa lagi kalau "what you love to do" itu bisa "makes you money" (apa lagi apa yang kamu sukai itu bisa menghasilkan uang). Enak bukan?

Mari kita berfikir "out of the box", bebaskan pikiran kita dari batasan pemikiran sempit ini. Ada ribuan hal yang bisa dikerjakan dan belum dikerjakan oleh orang lain. 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar